Skip to main content

Mengenang

12 Januari menggugah kenangan.
Ingatanpun berjalan menelusuri tahun 2012 silam.
Ada gelisah yang tersisa disana....
Ada sebuah rasa yang tertinggal
Jauh didasar hati saat itu.
Diujung kalbu kutemukan memori.
Diruang rindu,........masih ada namamu.diantara sepi dan kosongnya hati...kadang sulit menerima semua ini, seakan bagai mimpi yang tak bertepi.
Di Usia 41 telah menutup mata... tinggalkan sikecil yang terlahir tanpa tau wajah cantik sang bunda.
Bagai ulasan lalu didepan mata saat kepiluan kembali terbuka....

6 tahun mengenangmu...... 6 tahun juga putramu berusia ..... terharu mengingat semua itu....
Tangis pecah bagai hujan yang tak bermendung... Luluh jiwa dan raga melihat ketetapan Ilahi menjemput diujung bahagia atas kelahiran sang putra....

Hari ini 6 tahun sudah berlalu,
Tembang dukapun masih terdengar, diantara tangga usia yang kian bertambah dewasa.
Buah hatimu yang lain pun tumbuh bagai jelmaan dirimu....
6 tahun bukanlah waktu yang mudah memudarkan rasa yang pernah singgah...
Bukan waktu yang singkat menutup hati yang dahulu pernah terikat bathin....
Bukan waktu yang berlalu...tapi masa yang telah berganti.
Bukan dirimu yang pergi,tapi pulang dikeabadian.....
Bukan waktu yang singkat tapi kebersamaan yang telah berakhir.

6 tahun mengenang kepulanganmu tentang kakak yang hangat...penuh cinta keluarga.
Tentang kakak yang kuat....ringan untuk semua.
Tentang kakak yang serba bisa... pintar,sabar dan penyayang...
Mengenang 6 tahun yang lalu.
Sosok ibu yang sayang anaknya...
Sosok ibu yang penuh pengertian...
Sosok ibu yang tak pernah putus asa dan pekerja keras...
Sosok ibu yang rela berkorban untuk keluarganya.
Dan sosok ibu yang ceria....tanpa ada kata sedih.
Hingga kelak suatu masa kan kuceritakan kehidupan mu pada anak cucumu......
Tentang kami 4 bersaudara.

6 tahun menggenang kepulangan mu..... Berjuta harap agar kau bahagia disana...
Penuh Rahmat dan ampunan disisiNya...... Rangkaian doa kususun sebagai tanda.... Smoga Allah memberi kebahagiaan di kehidupan barumu.aamiiin

(Untuk Mbak Daswati ...Smoga tenang disana)

Comments

Kiriman Terpopuler