Skip to main content

Bocah lampu merah

Terakhir senyum itu kulihat,  Bersama lajunya kendaraan yang berlalu lalang.......
Ada lintasan pandang diseberang sana.....
Ada segaris benak tentang apa yang membuat tanda tanya.......

Anak kecil meminta minta........
Dengan bibir berucap yang hampir tiada suara.......
Mengiba dengan raut memelas.
Tangannya yang kecil mengulur, menengadah minta sedekah......
Dari satu pintu ke pintu mobil.....
Dari orang satu ke lain orang..... 
Begitu seterusnya sampai lampu hijau menyala...... 

Tubuhnya yang dekil ,sesekali berlari kecil......sambil menyeka peluh yang mengalir dikeningnya.
Tiada hirau teriknya surya, melegamkan kulitnya karena sinar seharian.
Rambut seakan terbiasa berteman debu,mengering dan menyala....... Diantara telanjang kaki yang mulai membekas dari luka.....tiada terasa.
Baju pink yang pudar warnanya, mulai terkoyak oleh kotor dan lusuh........

Ada duka ditatapannya.......
Ada perih dibalik senyumnya........
Ada kerinduan saat melihat sebaya menatapnya...........
Tapi ada senyum lepas saat uluran tangannya disambut.....

Terakhir senyum itu kulihat.
Diperempatan lampu merah.....
Dimana ayahnya, sebagai perlindungan dan penolong......
Dimana bundanya,tempat berkasih sayang dan perhatian.......
Dimana keluarganya,tempat kedamaian dan kehangatan......
Dimana saudaranya, tempat berbagi segala rasa......

Aku terdiam dalam tanya....
Entah apa yang ada diantara pikiran dan hati ini.......
Berprasangka atau sekilas angan....
Inikah sandiwara yang sering dibuah bibirkan.......
Inikah pekerjaan yang dipaksakan.
Atau sungguh kenyataan diantara berjuta akting yang menipu.......

Entah ada apa ,diantara rasa kasihan ini bertanya.......
Bocah kecil meminta minta untuk hidupnya atau orang lain.
Untuk keluarganya atau orang lain.
Aku menggeleng tak mengerti.......
Melepasnya dari pandangan yang kian menjauh.

Aku terdiam dalam tanya.....
Tanpa tau kebenarannya.
Hingga kututup mata ini seraya berkata.....
"Semoga dia baik baik saja...."

Comments

Kiriman Terpopuler