Segelas air putih

Segelas air putih,
Kutuang penuh kasih sayang.....
Tercermin diri dalam wadah lain.
Tiada tipu daya disana....
Sebening kristal,semua jelas dalam pandang.
Entah warna warni apa yang membias di sekitarnya.....
Tiada mengurangi karismanya.
Semua bagai lukisan indah goresan sang pelangi.

Segelas air putih.
Ciptakan rasa tenang dalam kedamaian.....
Saat pandang mampu menembus nuansa lain.....
Ada beberapa angan yang masuk disana,indah menikmatinya.
Hadirkan sesuatu yang ingin dicipta, bersama rasa diam......
Imajinasi mampir berkaca.

Segelas air putih,
Kadang jadi penyembuh risau,
Kala teringat ujian hidup,rasa gelisahpun ikut menyerta.....
Kutuang dirimu disana sebagai penyemangat,pembasuh jiwa.
Memandangmu sungguh hadirkan ketenangan sejenak.

Segelas air putih,
Gemercik suaramu saat kutuang memberi kesahduan tersendiri.....
Hingga tetesan akhirpun penuh kata bernada.....
Tiap detik semua bagai terlupa.
Memandangmu semua rasa pun mendekat hangat.....
Pemadam benci,pelunak dendam.
Dalam kejenuhanpun,kau mampu hangatkan suasana...
Dalam kesendirian,kau mampu cairkan kerinduan.......
Dalam kepenatan sehari,kau mampu tawakan hati.....
Dalam kepolosanmu, kau hadirkan  ikhlas didalam diri.....
Dalam kesederhanaanmu,kau lunturkan ego dan kesombongan...
Dalam kelalaian diri,kau mampu berikan ingatku pada Ilahi....
Dalam segala langkahku,kau hadir juga sebagai labuhnya lelahku.

Segelas air putih,
Tanpa noda dan cela....tak berasa.
Kesucianmu mampu hantarkan inginku di ruang doa....
Memandangmu, bahasa jiwaku mengalir di setiap lembaran pena hati....
Memandangmu,
anganku menghampiri dalam kalimat indah.
Memandangmu,
pikiran melayang menembus pustaka kayangan.....
Memandangmu,
segera kutuang apa yang menjadi inspirasiku.

Segelas air putih,
Memang kau sangat sederhana.