Pernah ku menolak,kala sebuah kerisauan jadi tamu yang datang...
Tertundanya waktu tetap kulalui juga kerisauan itu.
Pernah ku menepis,kala sebuah waktu menitip rasa sakit.....
Bersama rasa itu pula ku ingin kenikmatanMu menghapus lara.
pernah juga ku menghindar kala selimut duka singgah diantara musibah.....
Tiada ujung pula kulampaui semua itu dalam ketawakalan padaMu.
Pernah juga kuhalangi waktu,agar lajunya menit tak membawa kebahagiaanku......
Bersama bahagia yang tak ingin pergi,setelah ada duka yang menyelimuti.
Pernah pula kuhapus sebuah harapan,seakan pintu jalan tiada terbuka.....
Bersama putus asa,petunjukMu jadi lentera kala gulita.
Pernah ada kegelisahan yang melintas,bersama yakinku masalah kembali padaMu....
Semua berawal dari percaya,saat tangan kuasaMu mengangkatku dalam kemuliaan.
Pernah diujung hari kuminta waktu terhenti,berharap rencana seorang hamba akan Kau restui....
Bersama itu juga,kulihat waktu pergi tanpa kata dan semua kulalui apa adanya.
Aku sadar qodo dan qodar memang ada......
Aku sadar,semua keinginan kadang telah melalaikanku.
Aku mengerti bahwa ketetapanNya akan sampai padaku tanpa kupinta ataupun ku menolaknya.
Dan AnugerahNya akan sampai juga padaku dalam warna yang berbeda.....
Kujalani dalam rasa duka dan rasa bahagia.
Semua terasa ringan menjalani bersama kekuatanNya.
Saat ikhlas mampu bersanding diantara ketetapan dan takdirNya.
Semoga doa ku sampai padaMu sebagai penawar takdir burukku.
Comments
Post a Comment