Senyum itu telah pergi....
Senyummu telah menghilang dari pandang.
Saat kutersadar dirimu telah tiada.
Tawa itu telah pergi....
Tawamu telah menghilang....
Dan saat kutersadar dirimu telah tiada.
Canda itu telah tiada......
Candamu telah tergores ceria dipelupuk mata ini......
Dan saat kutersadar dirimu telah jauh pergi.
Suka dukamu masih mengiang digambaran anganku....
Kisahmu masih abadi disetiap ingatku.....
Dan saat kutersadar dirimu telah pergi untuk selamanya.
Dirimu masih ada dalam bayangan waktu bersama......
Kusimpan dan kubuka disetiap ruang tentangmu....
Dan saat kutersadar,kau tak mungkin kembali lagi.
Senyummu masih tertinggal dilangit anganku.....
Tawamu masih tersimpan diruang ingatku.....
Canda,suka,duka itupun masih tertulis dilembaran kenanganku.....
Dan dirimupun masih tetap ada diruang hatiku....
Hanya batas pandang yang tak dapat lagi menatapmu...
Hanya lembaran memori tentangmu yang dapat ku buka saat kerinduan menghampiri.
Jauh masa berganti masa dalam perjalanan waktu dan penambahan usia yang tak muda lagi....
Tak banyak kisah tentangmu yang memudar disini....
Terasa dekat saat kulayangkan kisah ini dipelupuk mata.....
Terasa nyata hadirmu bagai masa yang lalu.....
Dan bersama kerinduan...... doa menjadi hadiah khusus untukmu.
Semoga kebahagiaan, Rahmat dan AmpunanNya selalu menyertai dikehidupanmu di surga.
Aaamiiiin.
(Alm sulistiyani)
Comments
Post a Comment