Dinding waktu menulis kisah yang sengaja atau tak sengaja terlalui..... Hari membawa pesan pada kabar yang disana.....
Tentang warna sebuah kesunyian atau keramaian yang tercipta.
Semua tertinggal dipahatan menit,
Perlahan memenuhi masa yang tak mungkin kembali.
Ada cerita sedih berteman airmata....
Ada dongeng indah berbalut bahagia....
Ada kisah duka dan tawa yang tersampaikan disetiap rasanya.
Butiran nurani memenuhi hati yang berargumen.....
Senyumpun menjawab sendiri.
Menggeleng kepala ini sebagai jawaban tak setuju dari kalimat hati.....
Dan biarkan semua angan berlalu dalam senyuman pergi.
Lepaskanlah.......
Lepaskanlah segala keresahan yang pernah ada.
Lepaskanlah.........
Lepaskanlah segala gundah yang kadang hadir.
Lepaskanlah.....
Lepaskanlah dari belenggu bayangan masa lalu.
Lepaskanlah..........
Lepaskanlah biar terasa tenang diri ini tanpa pengharapan.
Lepaskanlah.........
Lepaskanlah agar ringan langkah kedepan.
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDelete