Skip to main content

Posts

Showing posts from August, 2018

Foto masa kecil

      Ku buka lembaran ingat satu persatu.... Ada paras ayah bunda menyerta diantara kenangan bersaudara. Foto usang ini bergambar diri dan keluarga.         Bukan waktu singkat memulai lajunya hidup tanpa keluarga tercinta..... Hitungan angka puluhanpun menjadikan masa itu jauh dari tahun foto kenangan. Senyumku mengembangkan angan ini terbang dilintasan masa..... Saat kecilku yang bangga dengan ayah ibu yang penuh kasih,bermanja kakak sang pembela..... Tawaku membangunkan ilusi ini hadir dimasa kanak bersaudara..... Saat canda tawa berwarna tangis kadang selisih kata..... Menjadi argumen kita bersama dan akulah pemenangnya..... Air mataku menghantar tangis ini tanpa suara, mengingat kenangan semua telah jauh dari pandang...... Bahagiapun terlintas di kehidupan saudaraku sekarang. Hatiku kembali menulis memori ini,agar sampai pada kalian diingatan masing-masing..... Saat masa telah jauh dari kanak-kanak. Saat usi...

Kutitipkan sendiriku

     Hari ini kutinggalkan sejenak penatnya peristiwa..... Dibawah keteduhan langit bernuansa ranting dan dahan, Kutata kisah yang terurai bersama larinya sang waktu...... Ku hempaskan sedikit gerah untuk mencari selah lewat sendiriku...... Hembusan angin seakan mengiyakan keberadaanku. Ku titipkan pada waktu apa saja yang pernah berwarna diperjalanan usiaku...... Ku buka gambar diri dalam terjagaku antara dulu dan saat ini. ........ada senyuman yang sama.       Kembali kuhembuskan nafas panjang sebagai penyembuh kerinduan masa lalu... Kupangkas resah yang ingin singgah walau sesaat..... Ku lukis angan baru yang belum terwujud..... Ku gambar ilusi sebagai fikur sebuah cinta...... Ku rangkai dalam menitnya agar selalu teringat.... Ku warnai lukisan yang ada dengan senyuman bahagia..... Ada belahan jiwa yang tenang mengisi hati..... Ada buah hati yang ceria dalam kemanjaannya..... Ada hamparan pandang ditatapan seorang aku. En...

Malam idhul adha

     Mungkin ini bukan malam yang pertamakali air mata ini mengiringi kalimat pintaku... Sudah sering Isak ini menjadi saksi atas pengaduanku pada Ilahi. Namun tak hentinya kurangkai kembali kalimat pengharapan ini dihadapanMu. Dan tiada malu pula aku memohon barisan doa pada sang Maha Kaya, Karena aku percaya Engkau Maha Segalanya.      Sepertigamalam menjadi perjumpaan yang dinanti.... Saat pasrahku dalam sujud pengampunan dan saat pasrahku akan jiwa ini dalam ketetapanMu. Malam ini aku terdiam dalam keterjagaku dihadapanMu......       Malam ini tak seperti malam lainnya,bersama takbir yang menggetarkan jiwa...... Bersama lantunan Quran yang berirama...... Dan bersama semesta yang bertasbih untuk selalu terjaga..... Bersama itu pula mulut ini tak mampu berkata-kata...... Tiada bahasa yang mampu kusampaikan...... Tiada ucapan yang mampu aku  katakan....... Tiada kalimat yang mampu aku ungkapkan..... Ti...

AllohuAkbar

     KeBesaranMu kembali hadir diantara gema takbir yang  berkumandang...... AllohuAkbar...... AllohuAkbar..... AllohuAkbar...... Lailahailallahuallohu Akhar..... AllohuAkbar walillailham. Alloh Maha Besar..... Alloh Maha Besar,..... Alloh Maha besar....... Tiada Tuhan selain Engkau ya Alloh. Bergetar hati ini dalam kebahagiaan penuh syukur. RahmatMu semoga sampai pada kami seperti kisah sang Rosul ..... Ujian hidup,saat kesabaran mampu meraih kemenangan.... Saat ketaatan dan kecintaan di pertanyakan..... Saat kesalehan dan tawakal mampu menjawab semua keresahan sebuah hati. Nabi Ibrohim As dan sang putra nabi Ismail As sebagai bukti kasih sayangNya.       Takbir terus berkumandang, dalam tiap nafas yang tersampaikan berlafalkan pujian  keMulian tentang KeEsaanMu. Sampaikanlah kami dalam panggil an suci ke rumahMu..... Bersama kebersihan hati dan jiwa bersimpuh di tempat yang Kau sucikan...... Bersama langkah kaki...

Bahagia itu sederhana

      Bukan seperti biasanya mentari menyeruak pagi disela ranting pepohonan....... Desahan anginpun bernyanyi menyambut hari yang tak biasa ini. Celoteh  burung yang bersenandung riuh menambah hangat suasana hati ini.       Bukanlah seperti biasa cerita pagi berbagi dengan alam...... Teriknya yang mulai menyengat jadi tanda sebuah waktu....... Kesejukanpun meleleh seiring berjalannya pagi ke waktu siang dalam syukur nikmat yang tiada terhingga.        Bukanlah sesuatu yang biasa, Hadirnya pagi dipergantian hari Menoreh rasa yang berbeda dari biasanya, Ada kebersamaan...... Ada kehangatan........ Ada kasihsayang....... Ada kebahagiaan........ Ada tawa yang lepas...... Ada senyuman yang tulus.... Ada kedekatan yang selama ini menjauh...... Dan a da rasa yang mewakili sebuah hati.       Bukanlah sesuatu yang biasa, Saat genggaman merapat dalam satu keinginan. M...

Rasa yang terpendam

Kutemukan kalimat rindu dihatimu.... Entah untuk siapa aku tak tahu, Kutemukan bahasa cinta dimatamu,saat tatapan itu jatuh tertuju.... Entah untuk siapa,kuharap itu aku. Ku isyaratkan rasa yang selama ini tertutup diantara kita, Agar engkau pun tahu,semua tanda itu untukmu. Kusimpan perasaan ini diruang hatiku..... Terpendam dalam bahasa kalbu yang tak dapat kusampaikan..... Dan tiada seorangpun yang tahu. Kau simpan rasa yang sama diantara gerakmu,semua juga sebatas rasa yang terpendam berangan dimimpi yang kita buat. Kutulis namamu dilembaran hatiku begitu juga dirimu, Kau gambar namaku sebagai pengingat disaat lamunan itu saling bertemu. Dalam catatan waktu,semua tertulis tentang kita......... Bersama waktu,semua akan tersampaikan dengan sendirinya.

Saudaraku

Saudaraku...... Jangan biarkan nikmat kita khufur tanpa rasa syukur. Keberkahan hilang tanpa dapatkan pencapaian diri..... Saat datangnya lebih tiada mampu melampaui semua. Dan saat datangnya cukup mampu menutup segalanya. Saudaraku....... Jangan biarkan Anugerah yang kita dapati sia-sia percuma. Sebagaimana bentuk dan seberupa apa....... semua adalah wujud kasih sayangNya. Menerima dengan keikhlasan adalah sebuah proses manusiawi.... Tapi tawakal berserah diri mampu  melewati ragamnya ujian menjadi Anugerah. Saudaraku....... Jangan biarkan lalunya waktu tanpa jalan pembenahan yang lebih baik....... Karena sebuah kelana akan tersudahi tanpa tau kapan diri akan kembali...... Menuju kesana...... atau terus melangkah ingkar dan lalai dalam kefanaan dunia. Saudaraku....... Jangan biarkan sebab akibat menjadi bumerang buruk di kehidupan kita...... Tetap ingat dijalanNya,agar persemaian waktu membawa diri dalam sebab akibat yang baik di kehidupan kelak. Saudaraku.........

Tetap setia

Tak tau apa rencanaNya. Saat rasa ini hadir diantara kita.... Cinta ada disaat semua tak sendiri hati ini sudah ada yang memiliki. Tak tau apa rencanaNya. Anugerah atau ujian,cinta hadir  disaat waktu yang salah. Semua ada tanpa bisa diduga.... Mengalir dengan sendirinya,disaat semua datang cinta ini sudah terikat dihati yang lain. Tak tau apa rencanaNya. Cinta tawarkan warna lain disana Cinta hadir mencari selah diantara hatiku dan hatinya. Mengalaukan perasaan yang ada, Bagai cerita drama yang terjadi diantara kita. Tak tau apa rencanaNya. Bersama waktu hadirkan rasa lain disisiku.....sodorkan cinta yang mengharu biru. Cinta ini bukan cinta biasa...... Tak tau apa rencanaNya. Kesetiaan jadi singgahsana yang dipilih. Keabadian jadi tambatan akhir labuhnya cinta sejati. Bersama yakinku amanah jadi pemenang segala resah. Tetap dalam kesetiaan bagai kesucian yang mampu terjaga....... dan menyudahi sebelum cinta lain semakin tumbuh berbunga.... Bagai mentari yang ...

Menyempurnakan mimpi

        Jangan biarkan semua berlalu percuma tanpa rasa yang tertinggal. Jauh sebelum berangan, pikiran jadi ilusi yang bergambar...... Ingin terwujud dan tersampaikan. Walau hanya seberkas sinar..... Walau hanya setitik angan....... Dan hanya separuh mimpi yang tak sempurna.        Pernah semua menjadi cita-cita yang hanya berujung mimpi.... perlahan tenggelamkan rasa itu jauh bersama waktu.... Setelah terkubur lama bersama usia,rasa itu terkuak kembali dibarisan angan...... Cita-cita yang tertunda,kembali tersusun bersama mimpi kemarin yang belum sempurna........ Aku tersenyum dalam hati yang mengiyakan semangat baru.       Perlahan imajinasiku berkelana,..... Ku hadirkan angan yang tertunda  singgah diruang ilusi..... Terus kurangkai satu demi satu tulisan yang mampu ku unggah.... Ku hadirkan kenangan yang masih teringat.... Ku kunjungi lembaran memori yang penuh warna..........

Membuat kisah

       Dalam kelanaku hari ini..... Mengalir sebuah Anugerah yang tergores kembali di catatan waktuku. Ditempat yang sama,pernah tertulis kenangan ini bersama orang-orang tercinta. Dan mengulang lagi kisah indah ini bersama sahabat. Dalam hitungan jam tercipta memori demi memori yang siap mengisi lembaran ingatku.        Bahagia itu sederhana,saat semua rasa tertumpah.....pikiran dan hati satu dalam kata. Saat naluri  dan raga seia...... Wujudkan keinginan lahirkan angan...... Mampu lalui mimpi yang sama....untuk hadir kala diri mulai terjaga.....      Entah apa yang menghantar petualanganku saat ini...... Kebersamaan dalam persahabatan membawa kehangatan...... Kebekuan dingin dan kenikmatan  lelah tiada terasa...... Canda tawa bagai lagu sepanjang hari.... Kalimat gurauan jadi melodi di setiap langkah kaki..... Satu,dua tiga mulai terlewati... Hingga pencapaian diri mampu meraih pun...

Bersama waktu

        Mengulang sesuatu yang indah adalah kebahagiaan....... Mengulang sesuatu yang lara adalah kesalahan yang sama...... Bersama persemaian waktu semua terlewati tanpa terasa.          Jalan yang pernah ditempuh adalah kenangan...... Peristiwa yang terjadi adalah kisah yang sudah tergores...... Bersama ijinNya semua terjadi, tiada kalimat menolak ataupun menerima bila sesuatu memang ketetapanNya.         Keindahan yang tersembunyi akan tetap mewarnai kehidupan..... Sebuah kelampun mampu memberi warna tersendiri walau  tersembunyikan..... Bersama bergulirnya waktu tak ada yang sanggup menutup diri..... Karena raga akan menjawab semua pertanyaan.        Mengulang kebaikan akan semakin baik.... Mengulang kesalahan yang sama  adalah kebodohan....... Bersama catatan waktu kita mencoba berbenah akan kemana catatan itu kembali tert...